Pengertian tentang Relief Dasar Laut

Berbagai macam bentuk relief dasar laut Indonesia antara lain adalah :

1). Shelf
Yaitu dasar samodra yang dangkal dis epanjang pantai yang dalamnya kurang dari 200 m. terjadi pada zaman Kwarter masa Alluvium (23.000 tahun yang lalu ) saat Es mencair menggenangi daratan Sunda dan Sahul.
Misalnya : Dangkalan Sunda (Sunda Shelf) terdiri atas : Laut Jawa, Selay Karimata, dan laut Cina Selatan. Juga Laut Arafuru yang merupakan Dangkalan Sahul. ( Sahul Shelf )

2). Palung Laut (Trog)
Yaitu lembah yang dalam dan memanjang (tanah turun) di dasar laut dengan tepi curam. Terjadi karena tenaga endogen berupa desakan Horisontal sehingga lapisan kulit bumi patah. Misalnya palung Jawa yang terletak di sebelah selatan Pulau Jawa dan memanjang ke sebelah barat Pulau Sumatra.

3). Lubuk Laut
Yaitu bagian laut yang dalam, terjadi karena pemerosotan dasar laut, berdinding curam dan berbentuk mangkok, lubuk laut sering juga disebut sebagai besin atau ledok laut. Misalnya yang terdapat di laut Sulawesi, laut Sunda, Laut Flores danb Laut Sulu.

4). Ambang Laut
Ambang laut atau Drempel, yaitu bagian laut yang dangkal karena dasar laut tinggi. Misalnya laut Sulu yang sebagian dikelilingi pulau-pulau dan laut dangkal; laut Sulawesi – yang dipisahkan oleh ambang yang ada di kepulauan Talaut.

5). Punggung Laut
Yaitu bagian-bagian dari dasar laut yang menjulang ke atas sebagai pegunungan di laut. Di Maluku terdapat pulau – pulau yang sebenarnya merupakan pegunungan dasar laut, misalnya : pulau Loma, pulau Damar, pulau Nilu dan pulau Serus.

6). Gunung Laut.
aitu gunung yang kakinya berada di dasar laut, yang merupakan hasil kegiatan vulkanis (gunung api) di dasar laut. Misalnya gunung Krakatau di selat Sunda  dan pulau gunung api di Laut Banda.

7). Alur-alur Laut.
aitu relief dasar laut yang merupakan hasil dari dasar sungai yang mengakami penenggelaman. Alur-alur ini terdapat di dangkalan Sunda dan dangkalan Sahul.
Sebelum terjadinya es ada sungai yang mengalir yang hulunya di Indonesia (Kapuas Utara) , Bengawan Solo, dan Barito dan Selat makasar – Laut Banda

Di dangkalan Sunda terdapat alur sungai yang menghubungkan sungai Muai dan sungai Kapuas yang mengalir ke Laut Cina Selatan : begitu pula alur laut yang merupakan kelanjutan dari kali Solo dan Sungai Barito kea rah Laut Banda.
Di Dangkalan Sahul alur-alur sungai terdapat di sekitar kepualauan Aru dan Togian.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contoh Surat Untuk Teman dengan Bahasa Jawa

HASIL PENGAMATAN PERTUMBUHAN BIJI KACANG HIJAU DARI HARI 1 SAMPAI HARI KE 7

Materi Pelatihan Basic Trauma and Cardiac Life Support (BTCLS) 2014